DeParenting.com
  • Login
  • News
  • Artikel
  • Tips
  • Gaya Hidup
  • Homeschooling
  • Ruang Keluarga
No Result
View All Result
  • News
  • Artikel
  • Tips
  • Gaya Hidup
  • Homeschooling
  • Ruang Keluarga
No Result
View All Result
DeParenting.com
No Result
View All Result
Home News

Awas! Bencana Hidrometeorologi di Jateng Tinggi

Deparenting by Deparenting
27 Februari 2021
in News
9 0
0
Anggota Komisi E DPRD Jateng, Yudi Indras Wiendarto. (DeParenting)

Anggota Komisi E DPRD Jateng, Yudi Indras Wiendarto. (DeParenting)

1
SHARES
96
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

DeParenting – Kejadian bencana hidrometeorologi di Jateng terbilang tinggi. Semenjak akhir tahun 2020 hingga saat ini ratusan kejadian bencana terjadi dan hingga kini masih mengancam. Untuk itu, perlu dibentuk relawan tanggap bencana hingga level RT.

Sesuai catatan dari BPBD Jateng, pada Oktober hingga Desember 2020, terjadi 704 bencana hidrometeorologi di Jateng. Seperti 148 bencana banjir bandang, 154 angin kencang yang menimbulkan kerusakan, 138 kejadian tanah longsor, 6 kejadian gelombang pasang dan 1 gempa bumi.

RekomendasiBaca

Mau Ikut Lomba Foto PDI Perjuangan Jateng? Peserta Diberikan Tips dan Trik Motret

PTM Saja Tak Cukup, Konsep Pembelajaran Saat Pandemi Mesti Diubah

WOW! Seleksi Paskibraka Jateng Jadi Percontohan Nasional

Sementara secara keseluruhan per Januari hingga 25 Februari 2021 terjadi 581 bencana alam. Bencana hidrometeorologi di Jateng tersebut mengakibatkan kerusakan pada infrastruktur dan perumahan serta menimbulkan korban jiwa.

Anggota Komisi E DPRD Jateng, Yudi Indras Wiendarto mengatakan bencana hidrometeorologi itu disebabkan cuaca ekstrem. Tak hanya di Jateng, tapi juga sejumlah wilayah di Indonesia dan negara lain.

Untuk menyikapinya, lanjut anggota Fraksi Partai Gerindra ini, harus dilakukan antisipasi untuk mencegah korban. Baik itu korban jiwa atau materi.

“Saya kira perlu dibentuk tim relawan di tiap-tiap RT. Tim ini dibekali dengan pelatihan menghadapi bencana. Siapa warga yang mesti diselamatkan, di mana titik kumpul yang aman, dan mekanisme penanganan pasca bencana bagaimana,” ujar Yudi Indras pada saat kegiatan Identifikasi dan Sosialisasi daerah Rawan Bencana di Jateng dan diselenggarakan di Kota Semarang, Kamis (25/2).

Baca juga:  Sekolah Virtual Jateng, Pakar: Ini Terobosan Luar Biasa

Menurut Yudi, saat ini masih banyak warga yang tak sadar jika mereka tinggal di wilayah rawan bencana. Diantaranya masyarakat Kota Semarang. Padahal jika dilihat dari geografisnya, Semarang rawan dengan banjir, rob dan longsor.

Maka semakin banyak relawan tanggap bencana di tiap RT akan memudahkan dalam sosialisasi maupun ketika menghadapi bencana. Mereka juga mesti diberikan pelatihan, jadi tidak sebatas teori.

Ia juga menyampaikan jika bencana yang terjadi saat ini adalah konsekuensi dari pembangunan yang kurang memperhatikan lingkungan. “Pemerintah harus mengkaji lagi setiap izin. Kedepan jangan terlalu mudah untuk memberikan izin pembangunan yang tak ramah lingkungan,” ujar Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jateng ini.

Sementara itu anggota Komisi E DPRD Jateng lainnya, Tazkiyatul Muthmainnah mengatakan hal lain yang mesti diperhatikan adalah bagaimana melakukan perbaikan pascabencana. Dukungan anggaran dari pemerintah daerah juga sangat diperlukan.

Hadir dua narasumber lainnya. Adalah anggota Komisi E DPRD Jateng, Ida Nurul Farida serta Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Semarang, Bambang Rudi Hartono. Peserta kegiatan adalah relawan bencana dari Kota Semarang dan bersiap menghadapi bencana hidrometeorologi di Jateng.

Tags: bencanabencana hidrometeorologi
Previous Post

Ganjar Usulkan Belajar Tatap Muka Segera Digelar

Next Post

Pelantikan 17 Bupati dan Wali Kota, Ini Pesan Ganjar Pranowo

Deparenting

Deparenting

Related Posts

Ketua Fraksi PKS DPRD Jateng, Arifin Mustofa.
News

Mantab! 130 Anggota DPRD dari PKS Jateng Sumbangkan Gaji Bagi Korban Bencana

26 Januari 2021
Perempuan Golkar Peduli Bencana beri bantuan di lokasi banjir. (DeParenting/Dok. Golkar Jateng)
News

Datangi Lokasi Banjir, Perempuan Golkar Peduli Bencana Beri Bantuan

21 Januari 2021
Ketua DPW PKS Jateng, Muhammad Haris saat memberangkatkan relawan evakuasi untuk penanganan gempa Sulbar, Minggu 17 Januari 2021. (DeParenting/PKS Jateng)
News

Kirim Personel ke Gempa Sulbar, PKS Jateng: Mereka Tim Terlatih

18 Januari 2021
Next Post
Pelantikan 17 bupati dan wali kota hasil Pilkada 2020. (DeParenting/Dok. Humas Prov Jateng)

Pelantikan 17 Bupati dan Wali Kota, Ini Pesan Ganjar Pranowo

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Top Stories

Workshop dalam rangka lomba foto PDI Perjuangan Jateng. (DeParenting)

Mau Ikut Lomba Foto PDI Perjuangan Jateng? Peserta Diberikan Tips dan Trik Motret

10 April 2021
PTM di sekolah dinilai tak efektif dan pembelajaran dilakukan dengan konsep baru. (DeParenting/Istimewa)

PTM Saja Tak Cukup, Konsep Pembelajaran Saat Pandemi Mesti Diubah

10 April 2021
Ilustrasi upacara bendera. (DeParenting/Pixabay)

WOW! Seleksi Paskibraka Jateng Jadi Percontohan Nasional

10 April 2021

News & More

Kategori

  • Review Sekolah
  • Artikel
  • Tips
  • Lifestyle
  • Homeschooling
  • Hubungi Kami

About Us

Deparenting.com hadir dan ingin berbagi mengenai tips mendidik anak, mengasuh, membesarkan dan membentuk karakter anak. Lantaran sikap anak-anak yang seringkali bandel dan butuh cara menasehati agar nurut. Tak hanya itu, parenting bersifat menyeluruh hingga membentuk pribadi yang arif dan bijak dalam menyikapi persoalan.

Connect on Social

© 2020 DeParenting

No Result
View All Result
  • News
  • Artikel
  • Tips
  • Gaya Hidup
  • Homeschooling
  • Ruang Keluarga

© 2020 DeParenting - Berbagi cerita parenting dan home schooling.

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist