DeParenting.com
  • Login
  • News
  • Artikel
  • Tips
  • Gaya Hidup
  • Homeschooling
  • Ruang Keluarga
No Result
View All Result
  • News
  • Artikel
  • Tips
  • Gaya Hidup
  • Homeschooling
  • Ruang Keluarga
No Result
View All Result
DeParenting.com
No Result
View All Result
Home News

Cerita Tentang Anak yang Ingin Jadi Handphone

''Karena bapak-ibu saya kalau mau tidur nyari handphone, bangun tidur nyari handphone.''

Hanung Soekendro by Hanung Soekendro
22 Mei 2020
in News
13 0
0
Cerita Tentang Anak yang Ingin Jadi Handphone 1
20
SHARES
129
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

DeParenting.com – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berkisah tentang seorang anak yang ingin jadi handphone. Cerita itu dia sampaikan saat melantik tim penggerak PKK Jawa Tengah masa bakti 2018 – 2023 di Wisma Perdamaian Semarang.

Kepada tim penggerak PKK, Ganjar berpesan agar programnya ke depan memperhatikan serius urusan keluarga, khususnya keakraban dengan anak. Ganjar lantas melontarkan kisah satir saat seorang anak ditanya cita-cita oleh orangtuanya.

RekomendasiBaca

Covid 19 Melonjak, Ini Permintaan Ganjar Pranowo pada Bupati Kendal Mirna Annisa

Vaksinasi di Jateng, 8 Orang Alami KIPI, Apa Itu?

Cek Vaksinasi Nakes di Puskesmas dan Rumah Sakit, Ganjar Pranowo Usulkan Ini

Ada orangtua bertanya pada anaknya, kata Ganjar, tentang cita-cita yang diinginkan? Dengan sedikit sumringah orang tua itu yakin bakal mampu memenuhi keinginan anak itu.

“Anak itu menjawab, saya ingin jadi handphone. Lho kenapa ingin jadi handphone? Karena bapak-ibu saya mau tidur nyari handphone, bangun tidur nyari handphone, tidur handphone dikeloni, dibawa terus. Jadi saya pengin seperti handphone,” kata Ganjar di hadapan tim penggerak PKK serta sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Jateng, Kamis (13/12).

“Jangan sampai anak kita lupakan. Putra-putrinya diperhatikan, apalagi yang megang gadget, ditemani,” katanya.

Selain itu dia memberi pesan khusus kepada tim penggerak PKK agar jadi salah satu pionir pengawal beberapa program pemerintah, khususnya program kesehatan dan lingkungan.

Pelantikan tersebut berdasar pada Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 411.4/158 tanggal 22 November 2018 tentang Pengangkatan Keanggotaan Tim Penggerak PKK Jateng masa bakti tahun 2018 – 2023 dengan Siti Atikoh Ganjar Pranowo sebagai ketua.

“Sekarang sudah sah, tinggal bekerja. Semua penggerak PKK di seluruh Jateng kita gerakkan semua, PR-nya masih banyak,” kata Ganjar.

Pada kesempatan itu, Ganjar sekaligus melepas tim penggerak PKK masa bakti 2013 – 2018. Ganjar mengatakan tim penggerak PKK masa bakti saat ini mesti mencontoh tim penggerak periode lalu karena telah berhasil menuai banyak prestasi, salah satunya juara umum lomba hari kesatuan gerak PKK nasional tahun 2017 dan 2018.

“Pasti punya Inovasi dan pengalaman, saya yakin pengurus memiliki itu. Sekali-kali PKK bikin gerakan satu hari bicara baik, seng nyinyir ora intuk. Sekarang dunia lain (medsos) harus kita selaraskan dengan dunia nyata,” katanya.

Selain itu, Ganjar ingin 10 program pokok PKK itu benar-benar dijalankan dengan perencanaan yang matang. Karena 10 program pokok PKK itu, menurut Ganjar sangat Indonesia banget. Karena mencakup perilaku dan sikap orang Indonesia dari perhatian terhadap keluarga, lingkungan sampai bernegara.

“PKK harus melek teknologi. Putra-putrinya diperhatikan, apalagi yang megang gadget, ditemani,” katanya.

Selain itu Ganjar juga berpesan agar PKK menjadi salah satu organ yang menyukseskan programnya pada periode kepemimpinan yang kedua ini. Soal kesehatan misalnya, Ganjar menyebut PR pengentasan Jateng dari stunting masih terus digenjot. Juga soal lingkungan, musim hujan telah tiba. Ganjar mengatakan persoalan banjir saat ini muncul di manapun dengan satu penyebab, sampah.

“Soal mengurus kesehatan, soal stunting. Saya punya program Jateng Gayeng nginceng wong Menteng, ini ibu-ibu sangat paham, ayo kawal bareng. Soal lingkungan, Iki wes musim hujan banjir. Persoalannya adalah sampah. Kita sudah punya gerakan tapi kurang laku, nah PKK ini bisa jadi senjata,” katanya.

Cerita Tentang Anak yang Ingin Jadi Handphone 2

Cerita Tentang Anak yang Ingin Jadi Handphone 3

Tags: anakGanjar PranowoHandphone
Previous Post

Saat Orang Tua Sebut 9, Anak Melihat Angka 6

Next Post

Membuat Jadwal Homeschooler Semester Kedua (Usia 5-6 Tahun)

Hanung Soekendro

Hanung Soekendro

Related Posts

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo usai memimpin Rapat Penanganan Covid 19 di Jawa Tengah. (DeParenting/Dok. Humas Prov Jateng)
News

Covid 19 Melonjak, Ini Permintaan Ganjar Pranowo pada Bupati Kendal Mirna Annisa

18 Januari 2021
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menanam bibit pohon bersama warga masyarakat di lahan kritis Desa Jragung, Kabupaten Demak, Sabtu 16 Januari 2021.
News

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Tanam Pohon di Lahan Kritis Ini…

16 Januari 2021
Jateng Juara Keuangan Inklusif Nasional dua tahun berturut-turut.
News

Dua Tahun Berturut-turut Jateng Juara Keuangan Inklusif Nasional

16 Januari 2021
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo menjadi orang pertama di Jateng yang mendapatkan suntikan vaksin Covid-19. (DeParenting/Dok. Humas Prov Jateng)
News

Divaksin Pertama di Jateng, Ganjar Pranowo: Rasanya Kaya Digigit Semut

14 Januari 2021
Ilustrasi proses persidangan. (DeParenting/Pixabay).
News

Gara-Gara Gelar Dangdutan, Wakil Ketua DPRD Tegal Divonis Penjara

12 Januari 2021
vaksin Sinovac di gudang Dinas Kesehatan Pemprov Jateng di Kawasan Industri Tambakaji Semarang, Senin (4/1).
News

Suntik Vaksin Tahap Pertama 14 Januari, Ganjar Pranowo Putuskan 3 Daerah Ini

12 Januari 2021
Next Post
Jadwal Homeschooler

Membuat Jadwal Homeschooler Semester Kedua (Usia 5-6 Tahun)

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Top Stories

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo usai memimpin Rapat Penanganan Covid 19 di Jawa Tengah. (DeParenting/Dok. Humas Prov Jateng)

Covid 19 Melonjak, Ini Permintaan Ganjar Pranowo pada Bupati Kendal Mirna Annisa

18 Januari 2021
Akibat vaksinasi, 8 orang di Jateng alami KIPI. (DeParenting/Dok. Humas Prov Jateng)

Vaksinasi di Jateng, 8 Orang Alami KIPI, Apa Itu?

18 Januari 2021
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo mengecek sejumlah puskesmas dan rumah sakit di Kota Semarang yang sedang melakukan vaksinasi, Senin 18 Januari 2021. (DeParenting/Dok. Humas Prov Jateng)

Cek Vaksinasi Nakes di Puskesmas dan Rumah Sakit, Ganjar Pranowo Usulkan Ini

18 Januari 2021

News & More

Kategori

  • Review Sekolah
  • Artikel
  • Tips
  • Lifestyle
  • Homeschooling
  • Hubungi Kami

About Us

Deparenting.com hadir dan ingin berbagi mengenai tips mendidik anak, mengasuh, membesarkan dan membentuk karakter anak. Lantaran sikap anak-anak yang seringkali bandel dan butuh cara menasehati agar nurut. Tak hanya itu, parenting bersifat menyeluruh hingga membentuk pribadi yang arif dan bijak dalam menyikapi persoalan.

Connect on Social

© 2020 DeParenting

No Result
View All Result
  • News
  • Artikel
  • Tips
  • Gaya Hidup
  • Homeschooling
  • Ruang Keluarga

© 2020 DeParenting - Berbagi cerita parenting dan home schooling.

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist