DeParenting.com
  • Login
  • News
  • Artikel
  • Tips
  • Gaya Hidup
  • Homeschooling
  • Ruang Keluarga
No Result
View All Result
  • News
  • Artikel
  • Tips
  • Gaya Hidup
  • Homeschooling
  • Ruang Keluarga
No Result
View All Result
DeParenting.com
No Result
View All Result
Home Article

My Name Is Khabib and A Moslem

He is Russian dan menjadi muslim pertama pemegang sabuk juara kelas ringan di UFC.

Hanung Soekendro by Hanung Soekendro
22 Mei 2020
in Article
46 0
0
Khabib Nurmagomedov

Khabib Nurmagomedov

52
SHARES
606
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Deparenting.com – Namanya Khabib Nurmagomedov. He is Russian dan menjadi muslim pertama pemegang sabuk juara kelas ringan di UFC dan mempertahankannya pada Minggu 7 Oktober 2018. Menganvaskan Conor McGregor dengan kuncian leher di ronde ke-4, Khabib meneguhkan sebagai petarung yang belum terkalahkan dalam 27 pertandingan di octagon.

Sebenarnya rekor kemenangan itu biasa saja. Mengalahkan McGregor juga hal yang biasa sebenarnya. Mengingat orang Irlandia itu juga pernah di kalahkan oleh Nate Diaz. Lagi-lagi dengan kuncian leher. McGregor memang memiliki left hand hook yang mematikan tapi dia sangat-sangat lemah saat bertarung di bawah. Sementara Khabib adalah pegulat yang tentu kuat saat bertarung di bawah.

RekomendasiBaca

WOW! Ini Jumlah Pemuda di Jateng, Terus Nambah Tiap Tahun

Jalan Kaki Rembang-Semarang 5 Hari, Lapor Pencemaran Lingkungan ke Ganjar Pranowo

31.255 Tenaga Kesehatan Disuntik Vaksin Sinovac di Tahap Pertama

Bukan hal itu sebenarnya yang membuat Khabib istimewa.

Dilatih ayahnya yang juga pegulat, Abdulmanap, Khabib kecil benar-benar istimewa. Bahkan ia lolos dari porsi latihan berat yang diberikan yakni bertarung melawan beruang. Ini bukan kiasan, melainkan beruang sungguhan.

Namun kemunculan Khabib di UFC masih di pandang sebelah mata. Banyak yang mencibir dan mengatakan kemenangannya karena memperoleh lawan mudah. Ia baru mulai mencuri perhatian dunia saat mengandaskan petarung-petarung hebat macam mantan juara UFC kelas ringan Rafael dos Anjos, dan Michael Johnson (petinju) dengan teknik kimura.

Yang paling menyita perhatian tentu saja saat menyebut Conor McGregor adalah lawan termudah di kelas ringan. Ia terlihat jengkel saat itu karena McGregor dianggap sebagai petarung besar dan di sisi lain ia tak kunjung memperoleh kesmepatan bertarung melawannya. Publik semakin mengenal Khabib saat McGregor menyerang bus yang berisikan tim Khabib. Gara-gara inilah sabuk McGregor dicopot dan diperoleh Khabib setelah mengalahkan Al Iaquinta.

Baca juga:  PSSI Belajarlah pada Dana White dan Carmelo Ezpeleta

Keistimewaan Khabib terletak pada ucapan dan sopan santunnya. Hapir semua petarung UFC terbilang bermulut besar. Dibanding petarung UFC lain, jelas Khabib adalah yang tersopan. Sedikit bicara dan saat menang mengatakan semuanya adalah milik Allah. Jika kau bersama Allah maka kemenangan adalah milikmu, suatu saat katanya.

Kebiasaanya bersujud, menengadahkan wajah dan menunjuk ke atas sebagai simbol dakwah bahwa dia bukanlah apa-apa tanpa Allah. Bayangkan ia mengatakan dan melakukan hal itu diantara puluhan ribu nonmuslim. “My Name Is Khabib and A Moslem”. Dakwah yang luar biasa.

Maka ia tak mau meladeni omongan McGregor saat konferensi pers sebelum pertarungan. Bahkan saat McGregor menghinanya dengan menyodori minuman wisky meski sudah tahu Khabib muslim yang taat.

Namun, sikap itu hampir saja hilang. Usai wasit menghentikan pertarungan lawan McGregor, Khabib menuju salah satu sudut octagon. Ia melemparkan pelindung gigi pada Dillon Danis, kawan latihan McGregor. Khabib juga melompati pagar octagon dan menyerang yang bersangkutan.

Saat konferensi pers usai pertarungan, Khabib mengaku tak bisa tinggal diam. Ia menjadi beringas saat agama dan ayahnya dihina seseorang dari luar octagon. Tapi kemudian ia meredakan semuanya dengan meminta maaf.

‘’Ini olahraga terhormat. Ini bukan olahraga mulut. Saya ingin mengubah citra olahraga ini. Anda tidak bisa berbicara mengenai agama dan negara,’’ ujar Khabib.

You Are The Best One.

Tags: Khabib NurmagomedovUFC
Previous Post

PSSI Belajarlah pada Dana White dan Carmelo Ezpeleta

Next Post

Mendewasakan Anak Dengan Prinsip Kausalitas

Hanung Soekendro

Hanung Soekendro

Related Posts

Dustin Poirier pukul KO Conor McGregor. (DeParenting/tangkapan layar instagram @ufc)
News

Dustin Poirier Pukul KO Conor McGregor, Balas Kekalahan!

24 Januari 2021
Khabib Nurmagomedov bertemu dengan Clarence Seedorf. (DeParenting/Instagram @khabib_nurmagomedov)
Lifestyle

Bertemu Clarence Seedorf, Khabib Nurmagomedov: Dia Pemain Favorit Ayahku!

16 Januari 2021
Ilustrasi Foto: Legenda tinju Muhammad Ali dan Legenda UFC Khabib Nurmagomedov. Foto: Instagram khabib_nurmagomedov, muhammadali.
Article

Khabib Nurmagomedov Adalah Muhammad Ali Baru

10 November 2020
Dana White
Article

PSSI Belajarlah pada Dana White dan Carmelo Ezpeleta

22 Mei 2020
Next Post
Ilustrasi. Foto: DeParenting.com

Mendewasakan Anak Dengan Prinsip Kausalitas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Top Stories

Anggota Komisi E DPRD Jateng, Yudi Indras Wiendarto. (DeParenting)

Ibu-Ibu, Yuk Bikin Makanan Enak dan Jual Online…..

24 Februari 2021
Rumah Pompa Kota Lama. (DeParenting/Dok. Humas Prov Jateng)

Banjir Semarang, Ganjar Cek Kota Lama Semarang

24 Februari 2021
Aplikasi AR. (DeParenting/Tangkapan layar Youtube @Ricko Asterisk)

Download Aplikasi AR, Cara Siswa Belajar Biologi Dengan Menarik

22 Februari 2021

News & More

Kategori

  • Review Sekolah
  • Artikel
  • Tips
  • Lifestyle
  • Homeschooling
  • Hubungi Kami

About Us

Deparenting.com hadir dan ingin berbagi mengenai tips mendidik anak, mengasuh, membesarkan dan membentuk karakter anak. Lantaran sikap anak-anak yang seringkali bandel dan butuh cara menasehati agar nurut. Tak hanya itu, parenting bersifat menyeluruh hingga membentuk pribadi yang arif dan bijak dalam menyikapi persoalan.

Connect on Social

© 2020 DeParenting

No Result
View All Result
  • News
  • Artikel
  • Tips
  • Gaya Hidup
  • Homeschooling
  • Ruang Keluarga

© 2020 DeParenting - Berbagi cerita parenting dan home schooling.

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist